Rabu, 07 September 2016

ASAM HUMAT


Asam humat merupakan hasil akhir proses dekomposisi bahan organik yang mempunyai berat molekul tinggi (22 000 – 230 000), berwarna hitam kecoklatan, relatif tahan terhadap degradasi serta mengandung muatan negatif yang dapat dipengaruhi pH (Herviyanti, 2007 dalam Stevenson, 1994).Keberadaan asam humat  dalam tanah sangat penting, senyawa ini dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman.  Asam humat dalam tanah berperan dalam beberapa reaksi kimia tanah, akibatnya senyawa ini bersifat koloid, mempunyai luas permukaan yang luas, bahkan kapasitas adsorpsinya meningkat. Asam humat dalam tanah juga berperan dalam pengikatan dan tranpostasi ion logam, berinteraksi dengan molekul biologi (enzim tanah) ataupun dengan pestisida Ketidaksuburan tanah banyak disebabkan oleh terjadinya fiksasi makro nutrisi yang dibutuhkan tanaman seperti Na,Ca, Mg , K, dan mikro nutrisi Fe, Cu dan Zn oleh batuan mineral penyusun tanah itu sendiri(J dan 4). Adanya asam humat dalam tanah yang bersifat bioregulator agent dan memiliki kapasitas penukar ion tinggi dapat menginduksi terjadinya disintegrasi bertahap dari mineral silikat dan aluminosilikat. Akibatnya pelarutan makro dan mikro nutrisi tanaman, dan garam-garam lain yang kelarutannya cukup rendah sehingga unsur-unsur hara tersebut berubah menjadi bentuk tersedia yang mudah diserap tanaman. Selain itu asam humat sendiri merupakan sumber utama makro dan mikro nutrisi tanaman diatas dan unsur yang paling dibutuhkan bagi tanaman seperti nitrogen(S). Asam Humat membantu penataan liat dan pembenahan tanah, memegang dan mentransfer unsur mikro dari tanah ke tanaman, meningkatkan daya pegang air, meningkatkan persentase laju perkecambahan biji, dan merangsang perkembangan populasi mikroflora dalam tanah. AH adalah produk cairan turunan dari hancuran bahan organik (humus atau leonardite). Ia adalah salah satu senyawa sangat penting dari 'larutan pro-bio'. Oleh karena struktur molekulnya, ia menguntungkan bagi produksi tanaman. Ia membantu penataan liat dan pembenahan tanah, memegang dan mentransfer unsur mikro dari tanah ke tanaman, meningkatkan daya pegang air, meningkatkan persentase laju perkecambahan biji, dan merangsang perkembangan populasi mikroflora dalam tanah. AH bukan pupuk, tetapi membantu penyediaan pupuk. Pupuk adalah sumber hara bagi tanaman dan mikroflora. AH penting dalam membantu pergerakan unsur mikro dari tanah ke tanaman. 

Peran Asam Humat Secara Fisik :
ØMemperbaiki Struktur tanah
ØMencegah erosi dan juga kepecahan tanah
ØMemperbaiki aerasi tanah
Ø Menggelapkan warna tanah 

Peran Asam Humat Secara Kimia :
ØMenetralisir pH tanah
Ø Meningkatkan serapan pupuk dan air oleh tanaman
Ø Mengikat racun di dalam tanah 
Ø Merubah pupuk menjadi dalam bentuk tersedia bagi tanaman

Peran Asam Humat Secara Biologi :
ØMerangsang dan meningkatkan produksi enzim dalam tanaman
Ø Merangsang pertumbuhan micro organisme dalam tanah
Ø Meningkatkan jumlah klorofil tanaman
Ø Berperan sebagai organik ZPT 
ØMeningkat kekebalan tanaman terhadap penyakit tanaman

Tidak ada komentar:

Posting Komentar